Hallo laddies, saat ini kita berada di zaman yang sangat memudahkan Wanita? Betul tidak? Bahkan pemerintah juga memberikan keleluasaan dan kebebasan bagi Wanita untuk sekolah dan berkarir. Hal ini mungkin dulu merupakan privilege bagi seorang wanita dari kaum bangsawan atau ningrat, tetapi tidak untuk sekarang.
Benar laddies, status kita sebagai wanita sekarang ini sudah tidak lagi bisa menghalangi kita menggapai masa depan ya! Tolong dicatat. Tetapi ketika kamu mau mencari jurusan untuk kuliah, ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan. Salah satu jurusan kuliah yang patut dilirik kaum Hawa adalah jurusan keguruan atau Pendidikan. Mengapa? Yuk simak lebih detailnya!
- Guru merupakan profesi yang prospek masa depannya stabil
Angket Ujian Nasional (UN) yang disebar oleh Balitbang Kemendikbud tahun 2019 menyatakan bahwa 11% peserta didik ingin berprofesi menjadi guru. Ada stigma yang mengatakan bahwa prosentase tersebut rendah, dengan kata lain profesi tersebut sudah tidak lagi diminati. Laddies, melihat fakta tersebut dari sudut pandang yang berbeda, profesi guru masih lumayan worth untuk ditekuni. Kenapa tidak? Karena pekerjaan ini prospeknya lumayan stabil untuk masa depanmu karena tidak akan bisa digantikan oleh kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) atau pun tergerus disrupsi. Mengapa? Karena guru merupakan salah satu pekerjaan yang memerlukan simpati dan empati. Laddies, guru memiliki Amanah untuk mendidik tidak hanya mengajar. Guru adalah jendela dunia para peserta didik Laddies, melalui apa yang dikatakan dan dicontohkan guru, peserta didik bisa mengenal dunia yang sesungguhnya. Wow, pekerjaan yang sangat menarik karena kamu bisa banyak mengeksplore kreativitasmu untuk merancang pengalaman belajar peserta didik. - Skill lulusan keguruan sangat menjanjikan untuk mendulang rupiah selain mengajar
Selain itu, keahlian dari mengajar kamu dapat kamu gunakan untuk menjadi tutor kelas maupun privat dengan gaji yang sangat bervariatif. Mengapa? Karena ketika kamu memiliki skill menjelaskan materi yang sangat baik, para orang tua atau peserta didik akan berlomba-lomba untuk meminta kamu mengajar privat Laddies bahkan dengan bayaran yang fantastis.
Jika kamu suka menulis, merekam video, dan tentu saja mengajar, passion kamu bisa menguntungkan apalagi jika kamu lulusan keguruan Laddies. Saat ini pekerjaan yang terkait pembuatan konten (konten kreator) semakin banyak digandrungi ya, bahkan ada yang berprinsip untuk apa kuliah karena bisa menghasilkan cuan melalui konten yang dibuat. Hayo apakah kamu salah satu diantara penganut prinsip ini? Sepertinya tidak ya Laddies, karena kamu mau meluangkan waktu membaca artikel ini. Sebenarnya, dalam membuat konten terutama untuk konten edukasi kamu tetap harus menguasai materi Laddies, karena sekarang banyak konten atau figure yang viral dengan cara yang tidak baik. Kamu tidak mau menjadi salah satunya kan?
Salah satu keuntungan kalau kamu masuk Jurusan Pendidikan, kamu sudah terbiasa dengan membuat konten Laddies, karena sebagian besar Prodi Pendidikan ada mata kuliah Media Pembelajaran. Nah, skill kamu untuk menjadi pembuat konten pasti sudah sangat mumpuni. Jadi, gunakan skill kamu untuk menjadi pembuat konten edukasi.
Laddies, sekarang ini orang-orang banyak yang berpendidikan dan menginginkan Pendidikan yang terbaik untuk putra-putrinya. Karena ada banyak pertimbangan dalam mempersiapkan Pendidikan seorang anak, para orang tua tidak ragu lagi untuk berkonsultasi kepada ahlinya. Dari tren tersebut, jasa seorang konsultan Pendidikan sangat dibutuhkan. Tentu saja dengan modal pengetahuan yang kamu dapatkan di Jurusan Pendidikan, kamu bisa dengan mudah untuk menekuni pekerjaan ini Laddies. - Guru adalah profesi Keren dan Mulia
Kepala Badan Penelitan dan Pengembangan (Kabalitbang) Kemendikbud, Totok Suprayitno menekankan bahwa profesi guru merupakan profesi yang memiliki marwah tinggi, yang mulia, sangat berharga, bermartabat. Guru adalah orang yang dihormati, kalau dalam Bahasa jawa Guru merupakan kependekan dari digugu dan ditiru, artinya diperhatikan dan dicontoh. Laddies, kamu harus merasakan kepuasan batin saat melihat peserta didik yang kamu bimbing berhasil, menjuarai kompetesi, atau bahkan sukses.
Selanjutnya, kuliah di Jurusan Keguruan atau Pendidikan bisa sangat membantu kamu sebagai calon ibu, karena ada bidang kajian psikologi Pendidikan, perkembangan peserta didik, dan lain sebagainya. Ketika kuliah kamu sudah belajar memahami karakter peserta didik, nah besuk ketika menjadi seorang ibu semoga kamu bisa lebih baik dalam mendidik anak-anak kamu ya Laddies. Satu lagi Laddies, pekerjaan ini tidak membutuhkan kekuatan fisik dengan resiko kecelakaan kerja yang sangat rendah, jadi pas sekali dengan para wanita.
Jadi memilih jurusan kuliah jangan sampai ikut-ikutan ya Laddies, apalagi hanya karena terlihat keren. Kamu harus lihat prospeknya, menjamin tidak untuk masa depan kamu? So, jurusan keguruan adalah jawaban atas kegalauanmu Laddies. (Lina Fauzi’ah)
Referensi:
Sumber:https://mediaindonesia.com/humaniora/236189/minat-jadi-guru-rendah-kemendikbud-ini-warning
